Siapa kentut?

KentutBeberapa bulan belakangan, saya makin sering bergelut dengan kentut. Gara-gara kentut juga, saya sakit perut demi menahan jangan sampai tertawa saat bos salah tingkah gara-gara kentut.

Kentut adalah kegiatan dimana mahkluk hidup mengeluarkan gas buangan dari lubang yang berada di bawah belakang (anus), layaknya sebuah knalpot kendaraan. Saat kita kentut, sebenarnya kita mengeluarkan Nitrogen, Hidrogen, Oksigen, Karbon dioksida, Metana, dan beberapa gas lain yg tidak berwarna dan tidak berbau. Gas-gas tersebut, selain berasal dari gas yang ikut terisap ketika kita bernapas, sebagian besar gas ini dihasilkan ketika mencerna makanan. Bau gas buangan ini sangat berhubungan dengan makanan yg kita makan. Misalnya, bau kentut akan lebih busuk jika sebelumnya kita memakan makanan yg mengandung protein dan lemak.

Gas buangan ini tidak terlalu jelas terlihat, kecuali sedang berada dalam air. Gelembung-gelembung udara akan tampak di belakang orang yang sedang kentut. Kentut, sama seperti bau mulut: hanya bau akibat containernya. Oleh karena itu sering-seringlah gosok gigi agar tidak bau mulut. Namun jangan gosok anus dengan sikat gigi, karena selain jorok, hal itu sangat tidak higenis. Apalagi sikat gigi tersebut dipakai untuk menggosok gigi juga. Kentut dapat berpotensi negatif, yaitu mencemari lingkungan sekitar dengan polusi udara atau suara, sayangnya namun belum ditemukan cara untuk mencegahnya sampai saat ini.

Menurut kesepakatan terakhir para ahli kentut, qualitas kentut dirumuskan dengan:

Qk  = sinh(Sk) + ln(Bk) + [exp(Kk)]^Jk

Di mana:

Qk = kualitas kentut (DUT)
Sk = suara kentut (dB)
Bk = bau kentut (mol)
Kk = kecepatan kentut (m/s)
Jk = jangkauan kentut (A)

Kentut sebenarnya merupakan hal yang wajar, tapi untuk menjaga sopan santun, kadang kita harus menahannya sebentar untuk dikeluarkan saat keadaanya sudah aman. Lebih baik lagi jika kita menjauhi orang lain terlebih dahulu ketika akan kentut!

9 thoughts on “Siapa kentut?

  • 13 August 2009 at 18:57
    Permalink

    Alexane ono angkane oq lho…

    Reply
    • 13 August 2009 at 19:51
      Permalink

      iya.. akhirnya perjuanganku ga sia-sia..
      ini juga berkat dukungan teman-teman..
      terimakasih…

      Reply
  • 15 August 2009 at 11:25
    Permalink

    Tentang kentut ya? Gak bisa berkata banyak *takut bau kentutnya* hehe…

    Reply
  • 21 August 2009 at 11:13
    Permalink

    hahahahahaa…. **ngakak bayangin pantat disikat dgn sikat gigi.
    duh plis deh, jorok banged!

    Reply
  • 23 August 2009 at 07:34
    Permalink

    Salam kenal Kang Hari. Semoga bermanfaat bagi yang sedang belajar bahasa ngapak. Simak juga kamus ngapak di inyonge.com

    Reply

Leave a Reply