Khusus Buat Para Bidan

Buat anda-anda para bidan, utamanya yang masih sendiri, sebeLum memutuskan memiLih seorang pendamping hidup seorang poLisi, ada baiknya mencerna kepangkatan polisi berikut. Jika caLon anda lebih dari satu, saya merekomendasikan mempertimbangkan dari yang paLing atas, dan jangan sampai saLah piLih.

  1. Perwira Tinggi
    • Jenderal Polisi – JEND POL
    • Komisaris Jenderal Polisi – KOMJEN POL
    • Inspektur Jenderal Polisi – IRJEN POL
    • Brigadir Jenderal Polisi – BRIGJEN POL
  2. Perwira Menengah
    • Komisaris Besar Polisi – KOMBES POL
    • Ajun Komisaris Besar Polisi – AKBP
    • Komisaris Polisi – KOMPOL
  3. Perwira Pertama
    • Ajun Komisaris Polisi – AKP
    • Inspektur Polisi Satu – IPTU
    • Inspektur Polisi Dua – IPDA
  4. Bintara Tinggi
    • Ajun Inspektur Polisi Satu – AIPTU
    • Ajun Inspektur Polisi Dua – AIPDA
  5. Bintara
    • Brigadir Polisi Kepala – BRIPKA
    • Brigadir Polisi – BRIGADIR
    • Brigadir Polisi Satu – BRIPTU
    • Brigadir Polisi Dua – BRIPDA
  6. Tamtama
    • Ajun Brigadir Polisi – ABRIP
    • Ajun Brigadir Polisi Satu – ABRIPTU
    • Ajun Brigadir Polisi Dua – ABRIPDA
    • Bhayangkara Kepala – BHARAKA
    • Bhayangkara Satu – BHARATU
    • Bhayangkara Dua – BHARADA

27 thoughts on “Khusus Buat Para Bidan

  • 29 December 2009 at 07:19
    Permalink

    Waduh, kok cuman buat bidan aja…
    .-= buJaNG´s last blog : Rencana Untuk Tahun 2010, Belajar Lagi =-.

    Reply
  • 29 December 2009 at 11:33
    Permalink

    Mas, kalo gagal macarin bidan, mending macarin adik saya yang bidan juga. Suer! ini bukan hoax…

    Dan yang pasti, dia nggak akan lari ke pelukan polisi, karena ortu saya [hampir bisa dipastikan] tidak suka polisi…

    masya Allah, teganya mBa menjerumuskan adik sendiri 😮
    saya ini mbahnya buaya lho mBa… 😆

    Reply
  • 29 December 2009 at 13:41
    Permalink

    wah sepertinya ini curhat colongan dan jeritan hati terhadap seorang bidan.

    bukan hanya kepada seorang bidan, Dab.. tapi semua bidan di Indonesia.. hahahasu…

    Reply
  • 29 December 2009 at 15:50
    Permalink

    hhmmm…akhirnya nemu juga singkatan pangkat pulisi….

    saya maLah baru tahu susunan kepangkatannya 😀

    Reply
  • 30 December 2009 at 08:28
    Permalink

    kok cuma bidan ya 😀
    ne bidan apaan ya? 🙁

    ya pokooknya yang merasa bidan deh… 😀

    Reply
  • 31 December 2009 at 11:19
    Permalink

    Bundo print buat para Bidan di Puskes 😀
    **emang di mana-mana Bidan itu diincer sama polisi, heran..

    mereka ga sadar kaLau tua nanti suami-suami mereka perutnya bakaL gendut… 😆

    Reply
  • 2 June 2010 at 13:17
    Permalink

    sebetulnya tidak hanya bidan kebanyakan anak-anak kesehatan (dokter,perawat,bidan,kesmas,kesling,dsb) zaman sekarang lebih memilih polisi karena tiap bulan gajinya pasti,dapat pensiun dsb.untuk ukuran indonesia sekarang pekerjaan non pemerintah (swasta) lebih banyak menderitanya ketimbang PNS. so,sebenarnya yang tidak polisi jg tidak patokan para bidan asal dia pegawai pemerintan alias PNS kemungkinan besar bisa diterima oleh bidan2.ukuran zaman sekarang adalah uang karena itu yang menjadi ukuran status di masyarakat.istilahnya sekarang cinta tidak membuat perut kenyang.dikarenakan juga pendidikan kesehatan di indonesia cenderung di arahkan ke arah materialisme.lagipula kebanyakan skrng memilih kuliah bidan atau kesehatan yang lain karena peluang kerja menjadi PNS masih terbuka lebar bukan karena ingin menolong sesama tapi lebih kepada urusan pencarian harta.beginilah hidup di Indonesia.makanya kalau ada polisi yang mati tertembak senang juga biar bidannya bisa kawin lagi nyobain macam2 rasa hahaha

    Reply

Leave a Reply